Bayi sering lepeh-lepeh makananâŠ
é²èЧ
1,880
Pada usia 6 bulan, bayi biasanya sudah mulai mengonsumsi makanan padatð. Tapi, ada bayi yang sering melepeh makanan yang diberikan. Harus bagaimana ya jika bayi sering melepeh-lepeh makanannya?
Wajarkah jika bayi suka melepeh makanannya?

âïžNormal atau tidak?
Walaupun Anda pastinya merasa kesal karena bayi Anda melepeh-lepeh makanan yang sudah diberikan, tapi tindakan bayi melepehð makanan ini adalah hal yang normal. Hal ini adalah bagian dari perkembangan oromotor anak.
ð¡Apa yang dimaksud dengan oromotor?
Oromotor adalah dasar keterampilan makan. Hal ini termasuk koordinasi gerak antara organ-organ rongga mulut, yaitu gigiðŠ·, rahang, langit-langit, lidah, pipi, dan bibir. Bayi memerlukan stimulasi oromotor yang tepat agar mempunyai keterampilan makan yang baik dan berbicara dengan lancar.
Hal yang menyebabkan bayi melepeh makanannya

ðProses adaptasi
Salah satu penyebab bayi melepeh makanannya karena bayi masih beradaptasi dengan tekstur dan rasa baru. Bayi juga masih beradaptasi dengan makanan padat. Namun, jangan lupa, bayi yang masih merasa kenyangð juga bisa melepeh makanannya.
âšJika sebelumnya lahap namun tiba-tiba suka melepeh
Bayi yang sebelumnya makan dengan lahap tapi tiba-tiba jadi suka melepeh makanannya bisa jadi disebabkan ia merasa bosan dengan menu makanannya. Selain itu, bisa juga jadwalð makannya yang belum teratur membuat si kecil belum dapat membedakan lapar dan kenyang.
Anda dapat mencoba memberikan variasi pada menu makanan si kecil agar ia tidak merasa bosan. Ganti peralatan makanan dengan karakter kesukaannya juga dapat membuatnya lebih semangat untuk makanð¥.
ð©âïžKonsultasi dengan dokter
Anda sebaiknya membawa si kecil ke dokter apabila si kecil juga mengalami gejala-gejala seperti muntahð€®, demam, pucat, diare, batuk pilek, ruam, urine berwarna keruh. Dokter akan memeriksa kondisi bayi dan dapat menentukan perawatan apa yang tepat bagi si kecil.

Baby Billyã¢ããªãããŠã³ããŒãã ããã«å€ãã®ã³ã³ãã³ããã芧ãã ãã

