Mengenal Efek Broken Home pada Anak
é²èЧ
1,479
Keluarga yang harmonis merupakan dambaan bagi semua orang. Akan tetapi, dalam suatu keluarga pasti terjadi berbagai konflik dan perselisihan. Jika pasangan suami istrið©ðš menunjukkan pertengkaran di depan anak, maka dapat berdampak buruk bagi si buah hati. Mari kita bahas secara lebih lengkap.
Apa itu broken home?

ðTugas suami istri yang tidak dijalankan
Suami istri dalam suatu keluarga memiliki peran dan tugasnya masing-masing. Akan tetapi, karena adanya suatu permasalahan, tugas istri atau suami tidak dijalankan dengan baik. Sehingga, anak kurang merasakan peran orang tua.
â¡Hancurnya hubungan suami istri
Perselisihan yang dialami oleh suami istri akan membuat retaknya hubungan harmonis yang dimiliki dalam keluargað . Hal ini akan berefek pada anak karena melihat hubungan ibu dan ayah yang tidak baik.
Dampak pada anak

ðKegiatan sehari-hari terganggu
Kegiatan sehari-hari anak dapat terganggu jika ia merasa tidak nyaman dan stres atas pertengkaran orang tua seperti, tidak ada keinginan untuk belajarâïž. Motivasi untuk beraktivitas menurun sehingga kegiatan yang biasanya disukai tidak dilakukan lagi atau prestasi di sekolah menurun.
â€ïžGangguan secara emosional dan mental
Anak yang kurang kasih sayang dari orang tuanya akan merasa takut dan sedih. Selain itu, anak akan merasa tidak nyaman dengan orang tuanya dan berharap memiliki orang tua lain yang lebih menyayangi dirinya, bahkan juga mengalami depresi dan stresð«.
ðPerubahan perilaku anak
Anak menjadi mudah marah karena merasa muak dengan keadaan yang dialami dalam keluarganya. Anakð§ð» masih belum mengerti perselisihan orang tuanya, sehingga anak akan mudah marah dan bersikap agresif akibat pertengkaran orang tua.
Penanganan yang tepat pada anak

ðMemperhatikan perilaku anak
Memperhatikan perilaku anak sehari-hari juga dapat dilakukan dengan bertanya ke sekolah atau orang-orang sekitar. Jika didapat anak berperilaku buruk, maka orang tua dapat melakukan penanganan secara cepat agar anak ditangani dengan baik.â
âšHindari pertengkaran di depan anak
Konflik suami istri yang tidak dapat dihindari sebisa mungkin tidak ditunjukkan di depan anak. Disarankan untuk mencari tempat yang tidak dapat dijangkau anak agar pertengkaran tidak terdengarð dan terlihat. Gangguan mental dan perilaku buruk anak dapat dipicu dari tutur kata dan perilaku ayah dan ibu saat bertengkar.
ðKedekatan orang tua dan anak
Ayah dan ibu hendaknya lebih sering memperhatikan anak dengan mendampingi aktivitas, menanyakan kabar, dan melakukan kegiatan keluarga bersama agar anak merasa ayah dan ibu selalu ada untuk dirinya.
ð¡Mendapat pertolongan dari ahli
Pertolongan para ahli seperti psikiaterð©âïž atau psikolog dapat membantu gangguan mental dan perilaku buruk anak akibat broken home. Bantuan dari para ahli sangat dibutuhkan agar anak dapat berperilaku secara normal dan baik seperti sedia kala.

Baby Billyã¢ããªãããŠã³ããŒãã ããã«å€ãã®ã³ã³ãã³ããã芧ãã ãã

