Makan Cokelat saat Menyusui? Boleh?
é²èЧ
1,229
Cokelatð« memang menjadi makanan favorit banyak orang yang dipercaya dapat meningkatkan suasana hati. Namun, bagi wanita yang sedang menyusui, disarankan untuk membatasi konsumsi cokelat.
Ingin makan cokelat, tetapi masih menyusui
ð€±Bolehkah konsumsi cokelat saat menyusui?
Ibu hamil sebenarnya diperbolehkan untuk mengonsumsi cokelat saat menyusui, asalkan dalam batasan jumlah yang wajar. Cokelat memiliki nilai gizi yang terbatas dan kandungan lemak serta gulað§ yang tinggi sehingga perlu dikonsumsi dengan porsi yang terkontrol.
ðMana yang lebih aman dikonsumsi, cokelat hitam atau cokelat putih?
Cokelat hitam memiliki kandungan theobromine dan kafein yang lebih tinggi dibandingkan dengan cokelat putih. Sementara itu, cokelat putihð€ memiliki kandungan gula yang tinggi. Keduanya tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan dan perlu dibatasi jumlahnya.
ð¢Kandungan cokelat yang jadi pemicu bayi rewel dan sulit tidur
Cokelat terdiri dari gula, cocoa butter, dan cairan cokelat yang mengandung lemakð¥©, protein, karbohidrat, mineral, vitamin, kafein, air, kolesterol, dan theobromine. Kandungan kafein dan theobromine pada cokelat dapat menjadi penyebab bayi rewel, sulit tidur, dan lebih sensitif.
Konsumsi cokelat dengan aman saat masih menyusui
ðªKandungan theobromine pada cokelat
Theobromine dapat dikonsumsi oleh bayi dengan aman dalam jumlah sekitar 10 mg per hari. Jika melebihi batas tersebut, produksi gas dapat meningkat yang dapat ditandai dengan perubahan pada konsistensi tinjað© bayi atau rasa kembung pada perutnya.
ð©Tips konsumsi cokelat
Bagi ibu yang sedang menyusui dan ingin menikmati cokelat, baik dalam bentuk kueð°, susu, atau es krim, masih diperbolehkan dengan catatan tetap memperhatikan keseimbangan nutrisi dengan mengonsumsi makanan sehat dan bergizi secara menyeluruh.
ðWaspada jika bayi alami ini, ibu harus hentikan konsumsi cokelat
Jika bayi menunjukkan tanda-tanda seperti kegelisahan, mual, muntahð€¢, ruam, diare, kesulitan tidur, produksi gas berlebih, hiperaktif, menolak menyusu, atau menjadi sensitif, disarankan bagi ibu yang menyusui untuk menghentikan dan menghindari konsumsi cokelat untuk sementara waktu.

Baby Billyã¢ããªãããŠã³ããŒãã ããã«å€ãã®ã³ã³ãã³ããã芧ãã ãã

