Anak yang memiliki tingkah laku aktif sering dianggap sebagai ciri kecerdasan, namun jika keaktifannya berlebihan, hal ini dapat menjadi melelahkan bagi orang tua👨‍👩‍👧 dan memunculkan rasa khawatir.

Orang tua tidak perlu merasa khawatir secara berlebihan

☁️Benarkah anak alami gangguan mental?

Peningkatan jumlah penderita ADHD yang signifikan dapat dikaitkan dengan berbagai faktor, termasuk kekhawatiran berlebih dari orang tua, diagnosis yang terlalu cepat, dan terkait dengan ketersediaan obat ADHD di pasaran. Akibatnya, anak yang terlalu aktif sering kali mendapatkan diagnosis ADHD. Oleh karena itu, orang tua disarankan untuk melakukan pemeriksaan ke dokter👩‍⚕️ terlebih dahulu ketika anak telah mencapai usia di atas 5 tahun.

📝Manfaat anak yang aktif fisik dan kreatif

Anak yang memiliki tingkat aktivitas tinggi diyakini dapat mengoptimalkan perkembangan otaknya. Mereka cenderung memiliki konsentrasi yang lebih baik, dianggap cerdas💡, mampu bersosialisasi dengan baik, memiliki kondisi fisik yang lebih sehat dan kuat sehingga memiliki kemampuan motorik yang biasanya lebih unggul, dan memiliki pola tidur yang teratur.

Jenis gangguan mental pada anak yang terlalu aktif

📌Tipe ADHD hiperaktif

Anak dengan jenis ADHD hiperaktif sering kali menunjukkan ciri-ciri berupa kecenderungan untuk bergerak tanpa henti dan tidak mengenal lelah. Tingkah laku ceroboh yang mereka tunjukkan dapat menimbulkan potensi risiko terhadap lingkungan sekitar🏡.

✔️Tipe ADHD atentif

Anak yang memiliki ADHD tipe ini sering mengalami kesulitan dalam mempertahankan konsentrasi👀 yang mengakibatkan sulitnya menyelesaikan tugas dan mengingat instruksi. Jenis ADHD ini terkait dengan gangguan atensi pada anak.

✨Tipe ADHD gabungan

ADHD tipe ini merupakan kombinasi dari ADHD tipe hiperaktif dan inatentif, ditandai dengan kesulitan konsentrasi, tidak mudah lelah, sering merasa gelisah, dan kecenderungan bertindak tanpa berpikir panjang.

Rutinitas harian yang membantu peningkatan konsentrasi anak

🏊‍♀️Mengembangkan kesehatan jasmani dan mental anak melalui olahraga

Anak yang mengalami ADHD dapat meningkatkan konsentrasinya dengan menyalurkan energinya melalui aktivitas fisik, seperti berpartisipasi dalam olahraga⚽ yang membutuhkan penerapan peraturan. Hal ini dapat membantu melatihnya untuk mengikuti aturan dengan lebih baik.

🌳Bermain bersama anak di tempat terbuka

Saat mengajak anak bermain, sebaiknya memilih tempat-tempat yang terbuka agar dapat melatih konsentrasi mereka. Dengan berada di lingkungan terbuka, anak dapat lebih waspada terhadap kondisi sekitar, mengasah kemampuan pengamatan, dan meningkatkan fokus mereka dalam bermain🛝.

👩‍👦Bentuk karakter anak melalui teladan orang tua

Peran orang tua sebagai figur yang paling dekat dengan anak sangat penting karena mereka menjadi teladan utama bagi anak-anak👦🏻. Oleh karena itu, sebagai orang tua, penting untuk memberikan contoh yang baik dalam berinteraksi dengan orang lain dan patuh terhadap peraturan yang berlaku.

📱Kurangi penggunaan gadget dalam rutinitas anak

Orangtua perlu membatasi penggunaan gadget oleh anak-anak karena kecenderungan gadget💻 dapat mengalihkan perhatian mereka secara singkat, mengakibatkan kesulitan dalam mempertahankan konsentrasi.